Sistem Paging Adalah
sistem manajemen pada sistem operasi dalam mengatur program yang sedang
berjalan. Program yang berjalan harus dimuat di memori utama. Kendala yang
terjadi apabila suatu program lebih besar dibandingkan dengan memori utama yang
tersedia.
adapun pengertian lain dari paging yaitu :
• Suatu metode yang memungkinkan
suatu alamat memori fisik tidak berurutan letaknya.
• Memori logic dibagi menjadi
blok-blok yang ukurannya tetap yang dinamakan page
• Memori fisik dibagi juga menjadi
blok-blok yang ukurannya tetap yang dinamakan frame.
• Memori fisik dibagi juga menjadi
blok-blok yang ukurannya tetap yang dinamakan frame.
• Lalu kita membuat suatu page
table yang akan menterjemahkan memori virtual menjadi memori
fisik.
Gambar 1.1 Konsep Paging
Gambar 1.2 Model Paging bedasarkan Logika dan Physical Memory
Gambar 1.3 Contoh Paging
Keuntungan dan Kerugian Paging
• Jika kita membuat ukuran dari
masing-masing page besar:
– Keuntungan: akses memori akan
relatif lebih cepat.
– Kerugian: kemungkinan terjadinya fragmentasi
internal yang sangat besar.
• Jika kita membuat ukuran dari
masing-masing pages kecil:
– Keuntungan: kemungkinan
terjadinya fragmentasi internal akan menjadi lebih kecil.
– Kerugian: akses memori akan
relatif lebih lambat.
Untuk mengatasi hal tersebut Sistem Paging
mempunyai 2 solusi, yaitu:
- Konsep Overlay
Dimana program yang dijalankan dipecah menjadi beberapa bagian yang dapat dimuat memori (overlay). Overlay yang belum diperlukan pada saat program berjalan (tidak sedang di eksekusi) disimpan di disk, dimana nantinya overlay tersebut akan dimuat ke memori begitu diperlukan dalam eksekusinya.
Dimana program yang dijalankan dipecah menjadi beberapa bagian yang dapat dimuat memori (overlay). Overlay yang belum diperlukan pada saat program berjalan (tidak sedang di eksekusi) disimpan di disk, dimana nantinya overlay tersebut akan dimuat ke memori begitu diperlukan dalam eksekusinya.
- Konsep Memori Maya (virtual Memory)
Adalah kemampuan mengalamati ruang memori melebihi memori utama yang tersedia. Konsep ini pertama kali dikemukakan Fotheringham pada tahun 1961 untuk sistem komputer Atlas di Universitas Manchester, Inggris.
Adalah kemampuan mengalamati ruang memori melebihi memori utama yang tersedia. Konsep ini pertama kali dikemukakan Fotheringham pada tahun 1961 untuk sistem komputer Atlas di Universitas Manchester, Inggris.
Gagasan Memori Maya adalah ukuran gabungan
program, data dan stack melampaui jumlah memori fisik yang tersedia. Sistem
operasi menyimpan bagian-bagian proses yang sedang digunakan di memori utama
dan sisanya di disk. Begitu bagian di disk diperlukan maka bagian memori yang
tidak diperlukan disingkirkan dan diganti bagian disk yang diperlukan.
A. Pengertian Memori Maya
Didalam menejemen memori dengan system partisi statis dan
system dinamis sudah dapat menyelesaikan masalah menejemen memori didalam
banyak hal, tetapi masih memiliki kekurangan atau keterbatasan di dalam
pengakses. Dimana keterbatasan akses hanya sebatas addres memori yang ada
secara fisik ( memori nyata ).
Misalnya memori 64 MB maka addres maksimum yang dapat diakses
hanya sebesar 64 MB saja. Pada hal banyak program yang akan diakses yang
melebihi 64 MB. Untuk mengatasi hal tersebut agar kemampuan akses lebih besar
lagi maka dibentuklah memori maya ( yang pertama sekali di
kemukakan oleh Fotheringham pada tahun 1961 untuk system komputer Atlas di
Universitas Manchester, Inggris).
Dengan memori maya program yang besar tadi akan dapat diterapkan
pada memori kecil saja, misalnya program 500 MB dapat ditempatkan secara maya
di memori 64 MB. Untuk mengimplementasikan memori maya tersebut dapat dilakukan
dengan tiga cara :
1. Sistem
Paging
2. Sistem
Segmentasi
3. Sistem
kombinasi Paging dan Segmentasi
B. Memori system Paging
Untuk menginplementasikan addres maya yang besar ke dalam memori
yang kecil diperlukan index register, base register,
segment register dan MMU ( Memory Menegement Unit ).
· Pemetaan
Memori Sistem Paging
Sistem kinerja
komputer akan menerjemahkan alamat maya menjadi alamat fisik. Dengan kata
lain dalam system memori maya alamat memori tidak
langsung di tuliskan ke BUS tetapi terlebih dahulu
dimasukkan ke MMU untukditerjemahkan. Ada dua
kemungkinan keluaran MMU yaitu :
1. Alamat
yang dicari ada dimemori nyata, maka proses dapat langsung dikerjakan.
2. Alamat yang dicari
tidak ada didalam memori nyata, maka MMU mengeluarkan page fault, yaitu
permintaan alokasi memori untuk proses itu.
MMU mempunyai fungsi untuk
memetakan memori maya ke memori fisik. Apabila alamat memori yang dipetakan
tidak tersedia di memori fisik, MMU menertibkan exception page fault yang
melewatkan ke system operasi untuk menengani.
Buka terminal kamu, dan ketikan seperti dibawah ini :
Sudo dd if=/dev/zero of=/mnt/2000Mb.swap bs=1M count=2000
Angka yang dituliskan merah bias diubah sesuai dengna memori swap yang ingin dibuat. Lalu setelah itu ketikan lagi
Sudo chmod 600 /mnt/2000Mb.swap
Sudo mkswap /mnt/2000Mb.swap
Sudo swapon /mnt/2000Mb.swap
Untuk mengetes apakah memori swap aktif, ketikan
Cat/proc/meminfo
jika berhasil maka
Gambar 1.4 pembukaan Terminal
Untuk membuatnya menjadi permanen, diterminal ketikan
gksudo gedit/etc/fstab
maka akan muncul kolom gedit dan silahkan masukan kode dibawah ini pada bagian paling bawah seperti gambar dibawah ini
Gambar 1.5 Cara Swapping
Untuk mengetes apakah memori swap sudah bekerja, maka silahkan buka system monitor
Gambar 1.6 Testing System Monitor
REFERENSI :
http://frandstino.blogspot.co.id/2010/07/sistem-paging.html
Modul Sistem Operasi "Memory Management" Antonius Rachmat C, S.Kom M.Cs, Dosen Pengampu Pak Rizky Rachman M.Kom
إرسال تعليق